Sabtu, 18 Agustus 2012

Aku ingin membunuhmu

Terik matahari menyentuh angka tiga puluh dua derajat celcius
Mungkin sepanas itu hatiku
Atau mungkin lebih?
Bumi berputar begitu lambat ketika aku melihatmu
Kelambananmu mengerti butuhku menggalaukan
Untuk sebuah penantian ini terlalu lama
Dan aku tak sesabar pungguk yang merindukan rembulan
Waktuku tak sepanjang nabi yang hidup beratus tahun lamanya
Aku memandangimu dengan penuh harap
Tak kah cukup isyarat ku menantikanmu?
Gerak jemariku, tatapan mataku, seruanku
Tak cukupkah untuk menyadarkanmu
Aku membencimu,
Benci karena begitu aku tergantung padamu
Bagaikan engkau narkotikku
Mungkin ini akan berakhir ketika aku membunuhmu
Seperti waktu yang membunuhku karena menantimu
Aku ingin beralih ke depan atau ke samping atau ke belakang
Tetapi engkau membuatku terpaku tanpa dapat berkata semunafikkah itu dirimu
Aku ingin membunuhmu,
Engkau sepenuhnya dalam kendaliku
Tetapi aku tak bisa menghabisimu,
Arrrgghh, knapa saat itu tanganku tak dapat bergerak membunuhmu
Aku membutuhkanmu,
Setidaknya saat ini…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar